DI televisi, saya menyaksikan berita
tentang beberapa pejabat ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ada
hakim di Mahkamah Konstitusi, ada pula anggota DPR RI. Mereka tertangkap tangan
karena ada dugaan suap. Jika benar bersalah, betapa hancurnya negeri ini.
Mereka yang seharusnya menjaga gawang hukum, malah menebar korupsi yang
menggerogoti bangsa.
Saya teringat ucapan Bung Hatta yang
pernah berkata bahwa ibarat kanker, korupsi di Indonesia sudah masuk stadium
keempat. Pada stadium ini, para penegak hukum pun sudah menjadi koruptor dan
saling memangsa. Mereka yang mestinya jadi pendekar hukum, malah menjadi
perusak hukum. Bangsa kita sedang berada di satu titik nadir, ketika banyak
lapis-lapis elitnya justru tak bisa memberikan keteladanan serta terjebak pada
hasrat untuk mengumpulkan pundi kekayaan.
Saya membayangkan Dewi Themis sedang
terisak. Dewi keadilan yang menutup matanya dengan kain, serta memegang
timbangan dan pedang itu tiba-tiba lumpuh dan tak sanggup menebas ketidakadilan.
Tinggallah kita sebagai warga yang setiap saat dicekam kekhawatiran sebab
tangan-tangan hukum tak pernah hadir untuk memeluk dan menjagai kita semua.(*)
Makassar, 3 Oktober 2013
2 komentar:
tak ada kata-kata yg bisa saya ucapkan ketika tiapkali membuka website ww.timur.angin_com selain mantap.........kunjunggi juga blog ku..http://mellbaonews.blogspot.com/2013/10/terbius-nikmat-kopi-bandini.html
http://mellbaonews.blogspot.com/2013/10/terbius-nikmat-kopi-bandini.html
Posting Komentar