MINGGU lalu, saya membedah artikel
berjudul The Awakening yang ditulis Emma Larkins di kelas ilmu politik.
Presentasinya berjalan sukses. Setidaknya, ini menurut pendapat saya.
Presentasi itu sukses membuka mata mahasiswa Amerika bahwa terdapat banyak kisah
sedih, tragedi, serta nestapa di belahan bumi lain. Di tengah nestapa itu,
harapan mesti selalu dikobarkan demi menjaga api semangat. Berikut, saya
tampilkan bahan presentasinya:
Search
Pengunjung Blog
...
Tentang Saya
blogger l researcher l communication practitioner l lecturer l teacher l IFP Fellow l ethnographer l anthropologist l academia l historian wanna be l citizen journalist l Unhas, UI, and Ohio Mafia l an amateur photographer l traveler l a prolific author l media specialist l political consultant l writerpreneur l social and cultural analyst l influencer l ghost writer l an avid reader l father l Kompasianer of the Year 2013 l The Best Citizen Reporter at Kompasiana 2013 l The 1st Winner of XL Awards 2014 l The 1st Winner of Indonesian Economic Essay Competition 2014 l
Arsip Blog
-
▼
2013
(237)
-
▼
Maret
(16)
- Ode buat Muslinah
- Malaikat Kebajikan untuk Ara
- Article Review: The Awakening (2012)
- Modal Nekad di Amerika Serikat
- Mekar Sakura di Salju Lebat
- Benarkah Hidup Serupa Lotre?
- Sebait Puisi di Hari Perempuan
- Catatan Jelang Kepulangan
- Debus ala Banten di Baker Center
- Kiat Menulis Dahsyat!
- Perempuan Bugis di Tepi Pantai
- Menulis sebagai Oase Kehidupan
- Pelajaran Kasih dari Hokkaido
- Saat Si Cantik Memilih Si Buruk
- Terpikat Film Korea di Negeri Amrik
- Yang Saya Rindukan dari Indonesia
-
▼
Maret
(16)
1 komentar:
Wah saya baru saja menonton film The Lady yang diangkat dari kehidupan Aung San Suu Kyi >.<
Posting Komentar