MINGGU ini adalah minggu pertama belajar bahasa Inggris. Sudah dua hari syaa berada di ruangan dan setiap saat mendengar kalimat dalam bahasa Inggris. Pihak Lembaga Bahasa Internasional (LBI) Universitas Indonesia (UI) punya metode khusus untuk meningkatkan skor toefl. Kita tidak cuma belajar cara meningkatkan skor, tapi ditempatkan dalam satu situasi di mana kita setiap hari bisa menggunakan bahasa tersebut. Makanya, saya belajar menulis, membaca, hingga presentasi. Tanpa sadar, skor toefl pasti akan meningkat karena setiap hari belajar menggunakan bahasa ini.
Tadi siang, kami juga belajar bersama seorang native speaker (petutur asli), seorang warga Amerika Serikat (AS). Akhirnya saya belajar bagaimana kosa kata gtertentu diucapkan oleh petutur aslinya. Saya bisa belajar banyak darinya. Ia menjelaskan bahwa kata 'thirsty', 'thick', dan kata-kata yang diawali 'th' harus diucapkan dengan lidah di depan gigi. Kita serasa menggigit lidah. Katanya, orang-orang asing mengucapkan dengan cara tersebut sehingga jika jika tidak mengikuti cara mereka, maka kita akan kesulitan. Pada kuliah tadi siang, saya kembali disadarkan bahwa terdapat cara pengucapan yang berbeda sehingga melahirkan bunyi berbeda. Orang barat mengucapkan kalimat tertentu dengan cara-cara yang berbeda.
Kemarin, istri juga sudah berada di Jakarta. Saya senang karena ada yang menemani sehingga bisa melepaskan kegelisahan atas hari-hari yang mulai padat dengan aktivitas ini. Dan semoga saya bisa menjalani semuanya dengan sukses. Amin.(*)
0 komentar:
Posting Komentar