SESEKALI saya ingin tampil konyol. Saat mengunjungi satu tempat hiburan, saya memakai topi sihir kemudian bergaya seolah-olah hendak dieksekusi. Foto ini tidak diniatkan sebagai sindiran atas peristiwa pembantaian penyihir di abad pertengahan. Namun saya cuma iseng saja. Memakai topi ini mengingatkan saya pada penyihir Albus Dumbledore dalam kisah Harry Potter. Sosok penyihir paling bijak di sepanjang sejarah sihir. Expelliarmus!!
Search
Pengunjung Blog
...
Tentang Saya
blogger l researcher l communication practitioner l lecturer l teacher l IFP Fellow l ethnographer l anthropologist l academia l historian wanna be l citizen journalist l Unhas, UI, and Ohio Mafia l an amateur photographer l traveler l a prolific author l media specialist l political consultant l writerpreneur l social and cultural analyst l influencer l ghost writer l an avid reader l father l Kompasianer of the Year 2013 l The Best Citizen Reporter at Kompasiana 2013 l The 1st Winner of XL Awards 2014 l The 1st Winner of Indonesian Economic Essay Competition 2014 l
Arsip Blog
-
▼
2009
(339)
-
▼
Februari
(17)
- Hidup adalah Seni
- Booking Tiket dan Cari Kos Baru
- Candu Facebook di Kampus Unhas
- Teknologi yang Memutus Jarak Sosial
- Belum Ada Novel Bagus
- Mamaku dan Sepi yang Mencekam
- Pengadilan Penyihir
- Hanung Bramantyo, Sutradara dengan Visi Cerdas
- Hari Ini adalah Berita, Besok adalah Sejarah
- Dukun Cilik dan Kuasa Pengetahuan
- Mata Air Inspirasi
- Antara Caleg dan Miras
- Hanya Ada Profesi PNS
- Rencanaku
- Potret
- Wisuda.. Wisuda.....
- Wisuda dengan Kang Jaya
-
▼
Februari
(17)
0 komentar:
Posting Komentar