Kenangan Manis tentang Pramuka



LAPANGAN di dekat Kebun Raya  Bogor itu penuh dengan anak-anak berseragam Pramuka. Mereka sedang mengikuti upacara. Di kiri kanan lapangan, aku melihat spanduk bertuliskan Selamat Hari Pramuka. Aku langsung sadar bahwa hari ini, tanggal 14 Agustus, Pramuka berulang-tahun. Pantas saja jika anak-anak itu merayakannya dalam bentuk upacara.

Pikiranku melayang ke masa-masa ketika belajar di sekolah menengah. Aku seorang anggota Pramuka yang setia mengikuti perkemahan. Aku menikmati saat-saat menuju lokasi perkemahan dengan menumpang mobil angkutan umum atau truk. Melalui Pramuka, aku bisa menjelajah hingga menyaksikan banyak desa-desa serta memiliki sahabat di mana-mana. Pramuka mengajarkanku tentang nikmat petualangan serta kemandirian. Lewat organisasi itu, aku mengasah mimpiku bisa ke mana-mana.

Entah, apakah anak-anak remaja hari ini masih mau ber-pramuka ataukah tidak. Mungkin pula mereka menemukan organisasi lain yang lebih memenuhi keinginan mereka. Setiap masa memiliki kisah masing-masing. Generasi hari ini lebih mudah terhubung lewat teknologi informasi yang perkembangannya kian massif. Barangkali, generasi hari ini lebih mudah mengakses informasi tentang travelling, lalu memutuskan untuk berselancar di dunia online pula.

Yang pasti, aku bangga dengan pengalaman selama menjadi anggota Pramuka. Kusyukuri hasrat bertualang ke mana-mana. Kunikmati saat-saat menampilkan kreasi seni di acara api unggun. Kukenang saat-saat berkemah di desa-desa yang jauh dari rumah.

Entah, apakah Pramuka hari ini masih seperti dahulu, ataukah telah bertransformasi menjadi bentuk lain sesuai zamannya. Yang pasti, aku bahagia sebab masih menyimpan rapi banyak kenangan tentang masa-masa muda, pencarian kedewasaan, serta pelajaran tentang alam semesta.



0 komentar:

Posting Komentar