SELALU menyenangkan saat bersamamu. Bisa jalan-jalan ke mal dan menghabiskan banyak uang. Waktu seakan berhenti berputar. Belum lama jalan-jalan, tiba-tiba saja malam hari dan kita harus bergegas untuk pulang. Saya tak terlalu yakin bahwa ada sebuah tempat yang bernama surga. Tapi ketika bersamamu, saya tiba-tiba berada pada perasaan yang teramat bahagia. Inikah yang dinamakan surga? Entahlah.
Kita sama senang. Kita sama bahagia. Tanpamu, saya ibarat ponsel yang lobet dan nyaris padam cahayanya. Denganmu, saya sanggup melakukan apapun. Bahkan memetik bintang sekalipun akan saya lakukan. Tertawa denganmu adalah bahagia yang sukar dijerat dalam kata-kata. Terimakasih atas dua hari yang menakjubkan ini. It's amazing ....!!!
8 komentar:
dwi cantik skali ka yus... ^^
itu dwi atau asti ananta kak yus?????hehehe
kalau saya tampan gak?? hehehe...
hmmm..yang pasti dwie tidak salah pilih kak yus...hehehehe, jadi sebelum puasa itu jadi kan?????:-)
iya dong. sbelum puasa itu tekad yang akan saya wujudkan. meskipun ada halangan yakni etta ingin menikah lagi ....
yaaah, jadi siapa yang duluan ini kak?
Nikahimi tawwa anaknya orang, kang yus. Biar nanti di gerbang dan ruang proses perjalanan pernikahanmu akan banyak hal yang tersingkap dan sangat mampu memecah keheningan. Tentang pintu-pintu yang ketika dibuka, ternyata isinya api. Dan mungkin menciptakan sepenggal kalimat dalam balon imajinasimu, ternyata di "surga"-mu itu ada api, bahkan "neraka". Tapi satu hal yang pasti, "surga" atau "neraka" bersamanya adalah hal yang sebenarnya, bukan mi lagi imajinasi "anak muda" seperti rangkaian kata-katamu di atas kawan, "...Bahkan memeting bintang sekalipun akan saya lakukan!"
Huahaha... Lebay banget dikau, brother. Nakana to Makassar, "Toa mako, Ramang!"
* Mode on: "Menunggu kang Yusran mengikuti "keberanian" pemuda Tidore!"
ruginya di Dwi untungnya d Kak Yus..,kasianny mi Dwi..,
Posting Komentar